Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengadakan pertemuan bilateral dengan empat negara peserta, yaitu Korea Selatan, Singapura, Hungaria dan Tiongkok serta satu organisasi regional Uni Eropa (EU) untuk membahas kerja sama proyek infrastruktur di Indonesia.
“Saya bertemu dengan empat negara, yaitu Korea Selatan, Singapura, Hungaria dan Tiongkok serta European Union. Saya langsung sampaikan beberapa proyek infrastruktur dan mereka menyambut baik. Seperti dengan Korea Selatan, kita bicara tentang kemungkinan investasi terkait pengoperasian beberapa fungsi bandara,” kata Budi di Denpasar, Kamis (28/9/2017).
Selanjutnya, dia menjelaskan hal yang dibicarakan dengan delegasi Singapura, yaitu terkait dukungan di Organisasi Penerbangan Sipil Internasional (ICAO) dan Organisasi Maritim Internasional (IMO) serta kemungkinan kerja sama lainnya untuk meningkatkan kapasitas.
“Dengan delegasi Singapura, kita saling mendukung di organisasi ICAO dan IMO. Delegasi mereka banyak bicara tentang kemungkinan kerjasama dan keinginan untuk menjalin hubungan baik untuk meningkatkan kapasitas melalui penambahan konektivitas,” katanya.
Kemudian dengan delegasi Tiongkok, ada beberapa proyek yang dibicarakan yaitu Kualanamu dan Kuala Tanjung.
“Bersama Tiongkok kita banyak membahas proyek terutama proyek di Sumatera Utara yaitu di Kuala Namu dan Kuala Tanjung. Kedua proyek ini sudah berjalan, jadi jika ada investasi tidak ada jeda atau proyeknya jalan terus. Secara khusus saya juga sampaikan kepada Tiongkok untuk mempercepat proyek kereta api cepat,” ujarnya.
Bersama dengan delegasi Hungaria, kerja sama yang dibicarakan di bidang pendidikan, dan juga dengan delegasi Uni Eropa terkait dengan hubungan antara Indonesia dan Eropa.
“Delegasi Hungaria tadi dibicarakan kerja sama dibidang pendidikan. Hungaria juga memberikan proposal untuk menangani kereta api, penerbangan serta pembuatan bus. Sedangkan dengan EU, hal yang dibicarakan terkait peningkatan fungsi-fungsi (rute) penerbangan dari Indonesia ke Eropa,” paparnya
Lebih lanjut, Budi merasa senang karena proyek-proyek infrastruktur Indonesia yang ditawarkan ASEM TMM mendapatkan apresiasi dan dukungan dari negara-negara anggota ASEM.
“Upaya untuk menawarkan proyek infrastruktur Indonesia disambut dengan baik, kita mendapat apresiasi secara internasional karena kita menawarkan proyek tersebut dengan proposal yang jelas. Yaitu melalui pameran, penerbitan buku peluang investasi transportasi di Indonesia dan kedalaman studi yang sudah dilaksanakan,” katanya.
Menurut Menhub, langkah selanjutnya akan dilakukan “one on one meeting” (pertemuan khusus) dengan pihak swasta dan negara-negara tersebut sebagai kelanjutan dari pembicaraan dalam pertemuan bilateral. (Ant)
Menghadapi persaingan dalam dunia konstruksi semakin ketat. Perusahaan Anda mungkin sudah memiliki kualitas kerja yang baik, tetapi tanpa memiliki sertifikasi yang tepat, seperti SBU Konstruksi, SKK Konstruksi, atau Sertifikat ISO, peluang untuk memenangkan tender besar bisa lenyap. Reputasi perusahaan dipertaruhkan, dan proyek-proyek besar yang seharusnya dapat Anda menangkan malah jatuh ke tangan kompetitor.
Bayangkan jika, setelah berbulan-bulan merencanakan dan mengajukan tender, Anda kalah hanya karena kurangnya sertifikasi yang diperlukan. Kompetitor Anda yang memiliki SBU Konstruksi, SKK Konstruksi, dan Sertifikat ISO tampak lebih profesional dan terpercaya di mata pemberi tender. Rasa frustrasi melihat kesempatan berlalu begitu saja karena kurangnya pengakuan formal akan kualitas dan standar yang sebenarnya Anda miliki.
Kini saatnya untuk mengubah strategi Anda. Dengan mengamankan SBU Konstruksi, SKK Konstruksi, dan Sertifikat ISO, Anda tidak hanya meningkatkan peluang memenangkan tender, tetapi juga mengokohkan reputasi perusahaan Anda sebagai pemimpin industri yang terpercaya. Sertifikasi ini adalah investasi yang tidak hanya membuka pintu ke proyek-proyek besar, tetapi juga memberikan jaminan kualitas kepada klien bahwa Anda adalah pilihan terbaik. Segera lengkapi sertifikasi Anda, dan buktikan bahwa perusahaan Anda siap memenangkan persaingan di pasar konstruksi!
Dapatkan Layanan Prioritas dengan menghubungi tim kami
Sertifikasi.co.id adalah mitra terpercaya dalam pengurusan sertifikasi profesi dan badan usaha di seluruh Indonesia. Kami menawarkan:
- Proses Cepat: Layanan yang efisien dan responsif.
- Keamanan Data: Menjaga kerahasiaan dan keamanan informasi Anda.
- Investasi dengan ReturnTerbaik: Paket layanan dengan nilai maksimal.
Kami siap mendampingi proses sertifikasi yang meliputi :
- ISO 9001 (QMS), 14001 (EMS), 45001 (OHSAS) , 22000, 27001 (ITSMS), 37001 (SMAP)
- SKK Konstruksi (SKA/SKT): Sipil, Mekanikal, Manajemen Pelaksanaan, K3, Manajemen Proyek.
- SBU (Sertifikat Badan Usaha) LPJK Kementerian PUPR: BUJK Nasional (Kecil Menengah, Besar, Spesialis), BUJK Asing
- SMK3 KEMNAKER RI PP 50 Tahun 2012
- AHLI K3 UMUM KEMNAKER
- Sertifikasi Alat Kemnaker RI: SIA/SILO/Suket K3 Alat (Excavator, Buldozer, Crane, Wheel Loader dll)
- Sertifikasi Operator Alat Kemnaker RI: Surat Ijin Operator SIO (Excavator, Buldozer, Crane, Wheel Loader dll)
- Pengurusan PT, CV & Virtual Office
- NIB (Nomer Induk Berusaha)
- LAI AKP (Laporan Akuntan Publik)
- SNI (Standar Nasional Indonesia)
- Serkom Kelistrikan / SKTTK DJK ESDM
- SBU JPTL (Sertifikat Badan Usaha Jasa Penunjang Tenaga Listrik) DJK ESDM
- SIUJPTL (Surat Ijin Usaha Badan Jasa Penunjang Tenaga Listrik)