Pengembangan Kuala Tanjung Tahap II Dilakukan Mulai Agustus


WE Online, Nusa Dua

Pengembangan tahap kedua Pelabuhan Kuala Tanjung di Sumatera Utara diperkirakan sudah dapat dimulai pada Agustus mendatang.

Direktur PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) Bambang Eka Cahyana di sela perhelatan Konferensi Pelabuhan Dunia International Association of Ports and Harbors (IAPH) ke 30 di Nusa Dua, Bali, Jumat (12/5/2017), mengatakan, pihaknya telah bicara dengan Port of Rotterdam yang menjadi mitra untuk mengakselerasi percepatan pengembangan pelabuhan Kuala Tanjung.

“Kami sudah bicara dengan Port of Rotterdam sebagai mitra. Kalau bisa memang nanti paling tidak, Agustus sudah bisa kita mulai atau selambat-lambatnya kuartal IV tahun jni bisa mulai tahap kedua,” katanya.

Bambang menjelaskan, awal Juni mendatang, pihaknya akan mengirimkan proposal terkait konsesi proyek pengembangan tahap kedua kepada Kementerian Perhubungan.

Ada pun pada akhir Mei ini kedua perusahaan akan menetapkan keputusan final investasi (Final Investment Decision/FID).

“Dari angka FID ini, kami akan sampaikan proposal minta agar proposal konsesi bisa segera dibahas sehingga kita akan bisa mulai pembangunan fisiknya,” terangnya.

Pengembangan Pelabuhan Kuala Tanjung Tahap II membutuhkan investasi senilai 3 miliar dolar AS. Dalam kerja sama “joint venture” itu, Pelindo I memegang 51 persen saham dan sisa 49 persen menjadi milik Port of Rotterdam.

“Jadi itu namanya ‘strategic partner’, mereka 49 persen dan Pelindo I 51 persen,” ujarnya.

Bambang menambahkan, Port of Rotterdam bisa berinvestasi sepenuhnya diproyek tersebut sesuai besaran kepemilikan saham.

“Tapi tergantung berapa Port of Rotterdam mau taruh uangnya. Makanya nanti proyek ini juga akan dibawa ke Konferensi Tingkat Tinggi One Belt, One Road (KTT OBOR) tujuannya menawarkan peluang ke investor China untuk ikut masuk.

Pembangunan Kuala Tanjung sebagai hub internasional di Indonesia bagian barat ini terdiri dari empat tahap, yakni; tahap pertama adalah Terminal Multipurpose yang ditargetkan rampung pada 2015-2017.

Tahap kedua adalah pengembangan kawasan industri seluas 3.000 hektare pada 2016-2018, tahap ketiga adalah pengembangan Terminal Hub Peti Kemas Internasional atau Dedicated Terminal/Hub Port pada 2017-2019, dan tahap keempat adalah pengembangan kawasan industri terintegrasi atau kota pelabuhan pada 2021-2023.

Proyek yang dibangun di Kabupaten Batubara ini membutuhkan investasi sekitar Rp34 triliun dengan rincian, investasi tahap pertama Rp3 triliun, tahap kedua senilai Rp8 triliun, dan tahap ketiga senilai Rp23 triliun. (Ant)

Menghadapi persaingan dalam dunia konstruksi semakin ketat. Perusahaan Anda mungkin sudah memiliki kualitas kerja yang baik, tetapi tanpa memiliki sertifikasi yang tepat, seperti SBU Konstruksi, SKK Konstruksi, atau Sertifikat ISO, peluang untuk memenangkan tender besar bisa lenyap. Reputasi perusahaan dipertaruhkan, dan proyek-proyek besar yang seharusnya dapat Anda menangkan malah jatuh ke tangan kompetitor.

Bayangkan jika, setelah berbulan-bulan merencanakan dan mengajukan tender, Anda kalah hanya karena kurangnya sertifikasi yang diperlukan. Kompetitor Anda yang memiliki SBU Konstruksi, SKK Konstruksi, dan Sertifikat ISO tampak lebih profesional dan terpercaya di mata pemberi tender. Rasa frustrasi melihat kesempatan berlalu begitu saja karena kurangnya pengakuan formal akan kualitas dan standar yang sebenarnya Anda miliki.

Kini saatnya untuk mengubah strategi Anda. Dengan mengamankan SBU Konstruksi, SKK Konstruksi, dan Sertifikat ISO, Anda tidak hanya meningkatkan peluang memenangkan tender, tetapi juga mengokohkan reputasi perusahaan Anda sebagai pemimpin industri yang terpercaya. Sertifikasi ini adalah investasi yang tidak hanya membuka pintu ke proyek-proyek besar, tetapi juga memberikan jaminan kualitas kepada klien bahwa Anda adalah pilihan terbaik. Segera lengkapi sertifikasi Anda, dan buktikan bahwa perusahaan Anda siap memenangkan persaingan di pasar konstruksi!

sertifikasi.co.id - skk konstruksi

Dapatkan Layanan Prioritas dengan menghubungi tim kami

Sertifikasi.co.id adalah mitra terpercaya dalam pengurusan sertifikasi profesi dan badan usaha di seluruh Indonesia. Kami menawarkan:

  • Proses Cepat: Layanan yang efisien dan responsif.
  • Keamanan Data: Menjaga kerahasiaan dan keamanan informasi Anda.
  • Investasi dengan ReturnTerbaik: Paket layanan dengan nilai maksimal.


Kami siap mendampingi proses sertifikasi yang meliputi :

  1. ISO 9001 (QMS), 14001 (EMS), 45001 (OHSAS) , 22000, 27001 (ITSMS), 37001 (SMAP)
  2. SKK Konstruksi (SKA/SKT): Sipil, Mekanikal, Manajemen Pelaksanaan, K3, Manajemen Proyek.
  3. SBU (Sertifikat Badan Usaha) LPJK Kementerian PUPR: BUJK Nasional (Kecil Menengah, Besar, Spesialis), BUJK Asing
  4. SMK3 KEMNAKER RI PP 50 Tahun 2012
  5. AHLI K3 UMUM KEMNAKER
  6. Sertifikasi Alat Kemnaker RI: SIA/SILO/Suket K3 Alat (Excavator, Buldozer, Crane, Wheel Loader dll)
  7. Sertifikasi Operator Alat Kemnaker RI: Surat Ijin Operator SIO (Excavator, Buldozer, Crane, Wheel Loader dll)
  8. Pengurusan PT, CV & Virtual Office
  9. NIB (Nomer Induk Berusaha)
  10. LAI AKP (Laporan Akuntan Publik)
  11. SNI (Standar Nasional Indonesia)
  12. Serkom Kelistrikan / SKTTK DJK ESDM
  13. SBU JPTL (Sertifikat Badan Usaha Jasa Penunjang Tenaga Listrik) DJK ESDM
  14. SIUJPTL (Surat Ijin Usaha Badan Jasa Penunjang Tenaga Listrik)
Cut Hanti, S.Kom
Cut Hanti, S.Kom
Konsultasi di Whatsapp
Novitasari, SM
Novitasari, SM
Konsultasi di Whatsapp

Related Posts