Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menilai adanya tren penurunan jumlah penumpang pesawat dikarenakan masyarakat tengah euforia mencoba Tol Trans Jawa yang sudah tersambung dari Jakarta hingga Surabaya.
“Masyarakat lagi senang-senangnya dengan fasilitas baru kita, adanya tol. Saya melihat mendengar cerita yang unik, seperti Pak saya coba tol dari Pekalongan ke Cirebon dua jam nengok mertua, Pak saya dari Solo makam soto gading terus pulang lagi, atau saya ke Jakarta cuma mau coba tol,” kata Ganjar usai pembukaan pameran Foto dan Kopi Nusantara di Bandara Internasional Ahmad Yani, Semarang, Kamis.
Ganjar menilai wajar tren seperti itu terjadi karena masyarakat memiliki keinginan untuk mencoba fasilitas baru dan nantinya akan tercipta keseimbangan baru. “Ya tidak apa-apa, itu rumus yang keseimbangannya akan ketemu sendiri kapan naik pesawat, mobil atau kereta. Nanti ada kereta cepat atau setengah cepat jadi, mereka akan coba di awal-awal, tapi kita tunggu keseimbangannya,” katanya.
Dalam kesempatan sama, Direktur Utama PT Angkasa Pura I Faik Fahmi menilai tidak masalah dengan adanya pergeseran penumpang dari pesawat ke moda darat, khususnya mobil pribadi. “Tol ini baru dibuka masih gratis, orang juga masih coba-coba, banyak faktor. Saya kira justru saling melengkapi, enggak ada masalah,” katanya.
Secara keseluruhan, Faik menyebutkan pertumbuhan jumlah penumpang selama libur Natal dan Tahun Baru tidak terlalu signifikan, yakni hanya tiga hingga empat persen dengan tingkat ketepatan waktu penerbangan rata-rata 70 persen yang sebagian besar disebabkan faktor cuaca.
Sementara itu, lanjut dia, pertumbuhan jumlah penumpang yang paling signifkan, yakni di Bandara Ngurah Rai Bali yang mencapai 34 persen, sementara di Semarang 12 persen.
Manajer Umum Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani Semarang Cecep Marga Sonjaya menyebutkan jumlah pesawat naik delapan persen, penumpang turun 0,3 persen dan kargo turun tiga persen.
“Tapi di libur tahun baru diprediksi naik 12 persen untuk penumpang karena memang di tahun baru akan melonjak di 29 Desember,” katanya.
Dia menyebutkan pergerakan paling tinggi, yaitu rute Jakarta, Surabaya dan Denpasar.
Menghadapi persaingan dalam dunia konstruksi semakin ketat. Perusahaan Anda mungkin sudah memiliki kualitas kerja yang baik, tetapi tanpa memiliki sertifikasi yang tepat, seperti SBU Konstruksi, SKK Konstruksi, atau Sertifikat ISO, peluang untuk memenangkan tender besar bisa lenyap. Reputasi perusahaan dipertaruhkan, dan proyek-proyek besar yang seharusnya dapat Anda menangkan malah jatuh ke tangan kompetitor.
Bayangkan jika, setelah berbulan-bulan merencanakan dan mengajukan tender, Anda kalah hanya karena kurangnya sertifikasi yang diperlukan. Kompetitor Anda yang memiliki SBU Konstruksi, SKK Konstruksi, dan Sertifikat ISO tampak lebih profesional dan terpercaya di mata pemberi tender. Rasa frustrasi melihat kesempatan berlalu begitu saja karena kurangnya pengakuan formal akan kualitas dan standar yang sebenarnya Anda miliki.
Kini saatnya untuk mengubah strategi Anda. Dengan mengamankan SBU Konstruksi, SKK Konstruksi, dan Sertifikat ISO, Anda tidak hanya meningkatkan peluang memenangkan tender, tetapi juga mengokohkan reputasi perusahaan Anda sebagai pemimpin industri yang terpercaya. Sertifikasi ini adalah investasi yang tidak hanya membuka pintu ke proyek-proyek besar, tetapi juga memberikan jaminan kualitas kepada klien bahwa Anda adalah pilihan terbaik. Segera lengkapi sertifikasi Anda, dan buktikan bahwa perusahaan Anda siap memenangkan persaingan di pasar konstruksi!

Dapatkan Layanan Prioritas dengan menghubungi tim kami
Sertifikasi.co.id adalah mitra terpercaya dalam pengurusan sertifikasi profesi dan badan usaha di seluruh Indonesia. Kami menawarkan:
- Proses Cepat: Layanan yang efisien dan responsif.
- Keamanan Data: Menjaga kerahasiaan dan keamanan informasi Anda.
- Investasi dengan ReturnTerbaik: Paket layanan dengan nilai maksimal.
Kami siap mendampingi proses sertifikasi yang meliputi :
- ISO 9001 (QMS), 14001 (EMS), 45001 (OHSAS) , 22000, 27001 (ITSMS), 37001 (SMAP)
- SKK Konstruksi (SKA/SKT): Sipil, Mekanikal, Manajemen Pelaksanaan, K3, Manajemen Proyek.
- SBU (Sertifikat Badan Usaha) LPJK Kementerian PUPR: BUJK Nasional (Kecil Menengah, Besar, Spesialis), BUJK Asing
- SMK3 KEMNAKER RI PP 50 Tahun 2012
- AHLI K3 UMUM KEMNAKER
- Sertifikasi Alat Kemnaker RI: SIA/SILO/Suket K3 Alat (Excavator, Buldozer, Crane, Wheel Loader dll)
- Sertifikasi Operator Alat Kemnaker RI: Surat Ijin Operator SIO (Excavator, Buldozer, Crane, Wheel Loader dll)
- Pengurusan PT, CV & Virtual Office
- NIB (Nomer Induk Berusaha)
- LAI AKP (Laporan Akuntan Publik)
- SNI (Standar Nasional Indonesia)
- Serkom Kelistrikan / SKTTK DJK ESDM
- SBU JPTL (Sertifikat Badan Usaha Jasa Penunjang Tenaga Listrik) DJK ESDM
- SIUJPTL (Surat Ijin Usaha Badan Jasa Penunjang Tenaga Listrik)