Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta kepada seluruh masyarakat memahami tujuan pemerintah selama empat tahun gencar membangun banyak infrastruktur.
Jokowi mengatakan, masyarakat jangan hanya melihat infrastruktur yang ada di pulau Jawa. Di mana, semua infrastruktur sudah ada. Karena itu tujuan pihaknya membangun infrastruktur selama empat tahun belakangan agar semua warga Indonesia dapat merasakan hal yang sama dengan Jawa.
“Kita jangan hanya melihat di Jawa, negara kita negara besar dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas sampai Pulau Rote, yang semuanya membutuhkan,” ujarnya di Jakarta, Kamis (13/12/2018).
Menurutnya, pembangunan infrastruktur selama empat tahun belakangan ini juga untuk mengejar ketertinggalan Indonesia dari negara-negara tetangga. Sebab, jika dilihat dari indeks stok infrastruktur, Indonesia masih 37%.
“Masih banyak jalan yang belum tersambung dari daerah satu ke daerah lain,” ujarnya.
Ia menambahkan, pembangunan infrastruktur mulai dari jalan, bendungan, ketenagalistrikan, dan lainnya juga berdasarkan dengan kebutuhan.
“Kita memiliki 17 ribu pulau, tapi semuanya butuh, butuh listrik tidak besar tapi butuh. Saya pernah terbang ke Miangas, ada 233 KK, tapi butuh listrik, butuh bahan bakar sehingga perlu storage, dulu tidak ada airport, dan sekarang kita bangun sudah selesai,” jelasnya.
“Artinya selain arti ekonomi, infrastruktur juga mempercepat mobilitas barang lebih cepat, logistik lebih cepat, ini lah yang kita gunakan untuk bersaing dengan negara lain, tanpa ini jangan bermimpi kita bersaing karena stok infrastruktur kita di 2014 baru 37%,” lanjutnya.
Menghadapi persaingan dalam dunia konstruksi semakin ketat. Perusahaan Anda mungkin sudah memiliki kualitas kerja yang baik, tetapi tanpa memiliki sertifikasi yang tepat, seperti SBU Konstruksi, SKK Konstruksi, atau Sertifikat ISO, peluang untuk memenangkan tender besar bisa lenyap. Reputasi perusahaan dipertaruhkan, dan proyek-proyek besar yang seharusnya dapat Anda menangkan malah jatuh ke tangan kompetitor.
Bayangkan jika, setelah berbulan-bulan merencanakan dan mengajukan tender, Anda kalah hanya karena kurangnya sertifikasi yang diperlukan. Kompetitor Anda yang memiliki SBU Konstruksi, SKK Konstruksi, dan Sertifikat ISO tampak lebih profesional dan terpercaya di mata pemberi tender. Rasa frustrasi melihat kesempatan berlalu begitu saja karena kurangnya pengakuan formal akan kualitas dan standar yang sebenarnya Anda miliki.
Kini saatnya untuk mengubah strategi Anda. Dengan mengamankan SBU Konstruksi, SKK Konstruksi, dan Sertifikat ISO, Anda tidak hanya meningkatkan peluang memenangkan tender, tetapi juga mengokohkan reputasi perusahaan Anda sebagai pemimpin industri yang terpercaya. Sertifikasi ini adalah investasi yang tidak hanya membuka pintu ke proyek-proyek besar, tetapi juga memberikan jaminan kualitas kepada klien bahwa Anda adalah pilihan terbaik. Segera lengkapi sertifikasi Anda, dan buktikan bahwa perusahaan Anda siap memenangkan persaingan di pasar konstruksi!
Dapatkan Layanan Prioritas dengan menghubungi tim kami
Sertifikasi.co.id adalah mitra terpercaya dalam pengurusan sertifikasi profesi dan badan usaha di seluruh Indonesia. Kami menawarkan:
- Proses Cepat: Layanan yang efisien dan responsif.
- Keamanan Data: Menjaga kerahasiaan dan keamanan informasi Anda.
- Investasi dengan ReturnTerbaik: Paket layanan dengan nilai maksimal.
Kami siap mendampingi proses sertifikasi yang meliputi :
- ISO 9001 (QMS), 14001 (EMS), 45001 (OHSAS) , 22000, 27001 (ITSMS), 37001 (SMAP)
- SKK Konstruksi (SKA/SKT): Sipil, Mekanikal, Manajemen Pelaksanaan, K3, Manajemen Proyek.
- SBU (Sertifikat Badan Usaha) LPJK Kementerian PUPR: BUJK Nasional (Kecil Menengah, Besar, Spesialis), BUJK Asing
- SMK3 KEMNAKER RI PP 50 Tahun 2012
- AHLI K3 UMUM KEMNAKER
- Sertifikasi Alat Kemnaker RI: SIA/SILO/Suket K3 Alat (Excavator, Buldozer, Crane, Wheel Loader dll)
- Sertifikasi Operator Alat Kemnaker RI: Surat Ijin Operator SIO (Excavator, Buldozer, Crane, Wheel Loader dll)
- Pengurusan PT, CV & Virtual Office
- NIB (Nomer Induk Berusaha)
- LAI AKP (Laporan Akuntan Publik)
- SNI (Standar Nasional Indonesia)
- Serkom Kelistrikan / SKTTK DJK ESDM
- SBU JPTL (Sertifikat Badan Usaha Jasa Penunjang Tenaga Listrik) DJK ESDM
- SIUJPTL (Surat Ijin Usaha Badan Jasa Penunjang Tenaga Listrik)